Penulis/Pemilik:
ALFA HUSNA
Diunggah oleh:
Aditya Andriansyah Permanajati
Jenis Materi:
Tanggal Unggah:
08 Sep 2025
Dilihat:
0 kali
Abstrak:
Berikut adalah ringkasan mendalam mengenai isi presentasi:
Gambaran Umum
Presentasi ini membahas secara komprehensif tentang teori, metodologi, dan tahapan pengukuran Tingkat Kegemaran Membaca (TGM) di Indonesia, serta kaitannya dengan Indikator Kinerja Kunci (IKK) urusan pemerintahan bidang Perpustakaan. Dokumen ini juga menyediakan contoh hasil analisis dan sistematika pelaporan TGM.
Topik Utama yang Dibahas:
Dasar Hukum dan Tujuan Pengukuran TGM:
Pengukuran TGM merupakan kewajiban pemerintah daerah berdasarkan Permendagri nomor 18 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019.
Tujuan utama pengukuran TGM adalah untuk mengetahui dampak perpustakaan dan penyedia bahan bacaan lainnya dalam meningkatkan kegemaran membaca masyarakat, serta sebagai masukan untuk kebijakan terkait.
Definisi dan Rumus Pengukuran TGM:
TGM didefinisikan sebagai perilaku atau kebiasaan masyarakat dalam memperoleh pengetahuan dan informasi dari berbagai bentuk media secara mandiri dalam jangka waktu tertentu.
Metode pengukuran menggunakan pendekatan kuantitatif melalui survei dengan kuesioner.
Rumus perhitungan TGM melibatkan 5 dimensi dengan bobot yang berbeda:
Frekuensi Membaca (TFM): 0.3
Durasi Membaca (TDM): 0.3
Jumlah Buku Dibaca (TJB): 0.3
Frekuensi Akses Internet (FAI): 0.05
Durasi Akses Internet (DAI): 0.05
TGM = (0.3 * TFM + 0.3 * TDM + 0.3 * TJB) + (0.05 * FAI + 0.05 * DAI)
Skala Kategori TGM dibagi menjadi Sangat Rendah (0-20), Rendah (20.1-40), Sedang (40.1-60), Tinggi (60.1-80), dan Sangat Tinggi (80.1-100).
Sampling, Target Responden, dan Kuesioner:
Penentuan jumlah responden menggunakan rumus Slovin, dengan minimal 400 responden per Kabupaten/Kota yang tersebar merata di kecamatan.
Target responden mencakup masyarakat umum (bekerja, tidak bekerja, usia 10-69 tahun), pelajar, dan mahasiswa.
Kuesioner pengukuran TGM mencakup indikator demografi responden (usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan), kegemaran membaca (frekuensi, durasi, jumlah buku, akses internet), dan preferensi membaca (kepemilikan koleksi, motivasi, tema, format, sarana, frekuensi kunjungan perpustakaan, frekuensi beli buku, lokasi, jenis referensi, manfaat membaca).
Tahapan Pengukuran TGM:
Empat tahapan utama pengukuran TGM adalah:
Persiapan Awal: Konsolidasi tim, menyusun metodologi dan rencana kerja, menyusun laporan pendahuluan, menyiapkan bahan survei dan kuesioner.
Pengumpulan Data: Data primer (kuesioner) dan data sekunder (hasil penelitian, laporan perpustakaan).
Pengolahan & Analisis Data:
Pengolahan Data: Verifikasi (editing), pemberian tanda/kode (coding), proses pengolahan, pembersihan (cleaning).
Analisis Data: Analisis deskriptif untuk data demografi responden, aktivitas membaca, Tingkat Kegemaran Membaca (TGM), dan preferensi membaca.
Perumusan Hasil & Rekomendasi Kebijakan: Pernyataan kesimpulan dan saran terkait kebijakan pembangunan TGM.
Sistematika Laporan TGM:
Laporan TGM terdiri dari Bagian Awal (Halaman Judul, Kata Pengantar, Daftar Isi, dll.), Bagian Isi (BAB I Pendahuluan, BAB II Metode Kerja, BAB III Hasil Analisis dan Pembahasan, BAB IV Penutup, Daftar Pustaka), dan Bagian Akhir (Lampiran). Bab III Hasil Analisis dan Pembahasan mencakup deskripsi data demografi, aktivitas membaca, nilai TGM, dan preferensi membaca masyarakat.